Cuaca panas diketahui sangat berbahaya bagi anak kecil, wanita hamil dan orang dengan kondisi gangguan jantung. Dokter sangat menyarankan untuk menghindari hubungan seksual saat cuaca panas atau suhu ruangan yang tinggi.
Seks dapat memicu fluktuasi tekanan darah yang tajam. Hal ini terutama ditujukan untuk orang yang menderita angina (serangan jantung tiba-tiba dengan rasa sakit di dada saat sedang beraktivitas), hipertensi atau mengalami serangan jantung dan stroke.
Dokter tidak mendorong orang-orang dengan kondisi kesehatan tertentu untuk menghindari hubungan seks, tetapi orang-orang tersebut harus menyadari beberapa tindakan pencegahan khususnya yang berhubungan dengan suhu.
Pria lebih rentan terhadap efek hubungan seksual pada saat cuaca panas. Dilansir dari GeniusBeauty, Senin (20/9/2010), suhu panas yang dimaksudkan adalah suhu di atas 95 derajat Fahrenheit atau setara dengan 35 derajat celsius.
Pria yang berusia di atas 40 tahun direkomendasikan untuk berhubungan seksual di sore atau malam hari, yaitu saat panas matahari tidak terasa lagi.
Selain cuaca yang panas, orang dengan kondisi kesehatan tersebut juga harus hati-hati dengan obat yang meningkatkan kemampuan ereksi, seperti Viagra.
Karena perlu diketahui bahwa obat-obat semacam itu dapat membuat peredaran darah berjalan dengan lebih cepat. Hal ini dapat membuat jantung orang dengan kondisi tertentu 'meledak'.
http://www.detikhealth.com/read/2010/09/20/120018/1443689/763/bercinta-saat-cuaca-panas-35-derajat-membahayakan-jantung
